Kenali tipe belajar kamu! Nilai auto 100


Sebagian besar dari kalian saat memahami pelajaran/matkul pasti memiliki kesulitan belajar. Hal itu membuat kalian susah menyerap inti materi dan berujung pada nilai kalian yang tidak maksimalnya bukan?

Jangan sepelekan masalah ini!!!!

Bisa saja kendala kamu ini bisa merembet sampai kalian bekerja nanti, lohh… Oleh karena itu kalian harus mengantisipasi agar hal tersebut tidak terjadi sedini mungkin.

Kami akan memberikan 5 tipe belajar, sekaligus tips and trik bagaimana cara melakukannya agar belajar kalian menjadi maksimal.

1. Tipe Belajar Visual

Saat mempelajari suatu hal, kalian cenderung menangkap adanya pengelihatan, tak jarang orang dengan tipe belajar ini memiliki pengelihatan yang tajam dan teliti.

Objek yang sering diamati berupa gambar, tulisan, video, ataupun yang beranimsi. Ciri-cirinya sebagai berikut:

  • Mudah ingat ketika melihat sesuatu
  • Suka membaca daripada mendengarkan orang membaca
  • Suka akan seni gambar, patung, ataupun lukisan
  • Suka mengatur/merancang dalam tempo jangka panjang
  • Sangat detail dan teliti

Jurusan yang cocok : Arsitektur, DKV, psikologi, seni rupa, bahasa, geografi.

2. Tipe Belajar Auditori

Tipe belajar ini lebih mengandalkan pendengarannya. Dia akan jauh lebih ingat jika mengingat sesuatu dengan mendengarkan.

Ciri-ciri seorang memiliki gaya belajar Auditori:

  • Kalau belajar suka mendengarkan musik
  • Mudah terdistraksi oleh lingkungan sekitar
  • Dia akan lebih ingat jika apa yang dibaca itu di lafalkan
  • Mampu menjadi pendengar yang baik
  • Suka berdiskusi dan berargumentasi
  • Suka dengan kegiatan sekolah/kampus dan sering ikut kegiatan organisasi

Jurusan yang cocok : ilmu komunikasi, PGSD, Hubungan Internasional, Ilmu komunikasi, Ilmu politik, hukum, bisnis manajemen, ekonomi, seni musik, seni tari.

3. Tipe Belajar Kinestetik

Gaya belajar ini jauh lebih anti-mainstream, bagaimana tidak. Cara belajarnya dengan bergerak, menyentuh sesuatu atau berbuat apapun untuk mengingat sesuatu.

Biasanya tuh kalau belajar kakinya gak bisa diam, pingin gerak Mulu. Apalagi pulpen yang dimainin di jari-jari tangannya.

Ciri-ciri seseorang memiliki gaya belajar Kinestetik adalah:

  • Lebih suka belajar secara langsung dari pada teori
  • Biasanya dimiliki sama anak SMK
  • Menghafal sesuai harus dengan cara bergerak atau berjalan
  • Sulit untuk berdiam diri karena anaknya aktif
  • Lebih suka olahraga daripada pelajaran sekolah

Jurusan yang cocok : Politeknik, seni tari, keperawatan, farmasi, astronomi, dirgantara, teknik

4. Tipe Belajar Global

Berbeda dengan yang sebelumnya, tipe belajar Global mampu memahami sesuatu dengan cara menyeluruh.

Artinya dia bisa memahami sesuatu dengan sangat cepat. Tipe belajar ini berada di antara tipe belajar Visual dan Auditori, dengan kata lain mampu belajar secara Visual dan Auditori namun tak mendalam, begitupun sebaliknya.

Ciri-ciri seseorang memiliki gaya belajar Global:

  • Belajarnya suka merangkum materi dengan mendengarkan musik
  • Musik yang didengar bermelodi lembut jika sedang belajar
  • Biasanya dimiliki oleh orang ambivert, kepribadian yang bisa introvert atau ekstrovet
  • Suka organisasi tapi gak niat-niat amat, contohnya gak mau jadi ketuanya
  • Kalau udah males, malesnya kebangetan
  • Mampu memanajemen waktu yang sangat signifikan

Jurusan yang cocok: ilmu komputer, teknik, kedokteran, ilmu gizi, kedinasan.

Itulah beberapa gaya belajar yang sering dimiliki oleh banyak orang. Sebenarnya masih banyak lagi tipe belajar lainnya, bahkan bisa menciptakan gaya belajar sendiri.

Namun pada kesempatan kali ini, kita hanya membahas tipe belajar yang banyak digunakan oleh semua orang.

Keep fighting!!!!!